Diberdayakan oleh Blogger.
RSS
Container Icon

Cerpen - Fans Cinta


Hari pertama aku masuk sekolah SMA aku bertemu dengan kakak OSIS yang menurutku sangat keren. Waktu itu adalah hari senin dan sedang diadakan upacara pembukaan bagi peserta didik baru di SMA itu, aku melihat dia menggunakan almamater OSIS dan baris di sebelah kiri lapangan. Aku sangat berharap kalau nanti dia yang akan menjadi koordinator kelasku. Akhirnya doa ku pun terkabul, yang menjadi koordinator kelasku adalah kak raka yang keren itu dan kak tuning.
MOS hari pertama kelasku sangat sepi, mungkin karena belum pada kenal dengan teman-teman satu kelasnya. Hari itu juga aku disuruh perkenalkan diriku di depan kelas. aku sangat grogi di depan kelas, karena aku tidak terbiasa berdiri di depan kelas apa lagi di sampingku ada kak raka, makin bertambah saja groginya.
Perkenalan selesai, waktu istirahat kupergunakan untuk menyelidiki tentang kak raka. Aku mengikuti kak raka sampai depan kelasnya. Ternyata dia anak XI.IA.2, betapa kerennya dia, sudah ganteng ditambah pintar. Saat itu aku jadi semangat belajar untuk mendapatkan kelas IPA.
Hari kedua MOS diakan tes penjurusan, aku datang pagi-pagi sekali ke sekolah untuk meneruskan belajarku yang semalem, jam 7.30 tes dimulai, aku berusaha konsentrasi mengerjakan soal tes satu persatu, setelah dua jam kemudian tes pun selesai, waktunya istirahat. Waktu istirahat aku bertemu dengan kak raka di kantin sekolah, aku menyapanya “hai kak” sambil tersenyum, dan dia pun membalas sapaan ku “hai juga dek” dengan senyumnya yang sangat manis.
Hari ketiga MOS sekolahku mengadakan seni gembira, kelas yang tampil diacak dan kelasku mendapat giliran pertama. Betapa tegangnya aku berdiri di atas panggung dengan teman-teman ku dan di saksikan kakak kelas dari kelas 11 sampai kelas 12. Kelas ku bernyanyi dengan iringan gitar yang dimainkan oleh kak raka. Penampilan hari itu selesai, dilanjutkan dengan kegiatan di dalam kelas. Kami duduk lesehan di lanta sambil bernyanyi bersama kak raka dan kak tuning sampai jam pelajaran selesai.
Hari keempat waktunya demo ekskul. Aku memperhatikan satu-persatu ekskul yang tampil, tapi aku tidak melihat kak raka ada di dalam ekskul tersebut sampai ekskul yang terakhir tampil adalah ekskul karate. Ternyata kak raka ikut ekskul karate. Saat dia ditunjuk oleh pelatihnya untuk memecahkan besi dia maju ke depan tepat di depan besi yang akan dia patahkan. Teman-temannya berteriak “kakak follback, kakak follback” yang tujuannya meledek kak raka. Tapi kak raka tidak marah malah tersenyum.
Saat demo ekskul selesai aku mendapat edaran kertas untuk memilih ekskul yang diinginkan. Tanpa berfikir lagi aku langsung memilih ekskul karate. Tanpa aku sadar aku berteriak “kak raka keren!!!” dia melihat ku dan berkata “terima kasih dek”. Aku langsung malu dan pergi ke kelas dan tidak keluar lagi.
Cerpen Karangan: Evalina Haryani

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar